Gambar Ilustrasi : Syahadat |
Selanjutnya 9 Kewajiban Terhadap Rasulullah Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wasallam, diantaranya sebagai berikut:
Termasuk memuliakan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam adalah tidak lancang terhadap beliau dan tidak mengeraskan suara di hadapan beliau.
Dalam hal ini Allah Subhanahu Wata’ala berfirman dalam surat Al Hujurat ayat ke-1 sampai 2 yang artinya :
Para ulama mengatakan bahwa mengeraskan suara di sisi kubur Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam adalah dibenci, sebagaimana hal itu dilarang ketika beliau masih hidup, sebab beliau itu terhormat ketika hidup dan mati.
4. Ittiba' (mengikuti) Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam
Kewajiban yang keempat adalah Ittiba’ yaitu mengikutinya. Dalam hal ini, Allah Subhanahu Wata’ala berfirman dalam surat ketiga ayat ke-31 yang artinya :Katakanlah, "Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu". Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. 3:31)Dalam ayat tersebut, Allah subhanahu wata’ala memberitahukan kepada kita bahwa ittiba' kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam merupakan bukti cinta kita sebagai seorang muslim kepada Allah subhanahu wata’ala.
5. Meneladani Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam
Kewajiban yang kelima terhadap Rasul adalah Meneladaninya. Dalam hal ini, Allah Subhanahu Wata’ala berfirman dalam surat yang ke-33 ayat ke-21 yang artinya :“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (QS. 33:21)Dalam ayat tersebut, Allah subhanahu wata’ala memerintahkan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam untuk meneladani para nabi dan rasul sebelum beliau. Dan kita sebagai umat Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wasallam diperintahkan untuk meneladani Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam,.
6. Memuliakan dan Menghormati Beliau
Kewajiban yang keenam terhadap beliau adalah memuliakan dan menghormati beliau. Sebagai seorang muslim, kita wajib untuk memuliakan dan menghormati Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam sesuai dengan kedudukannya, dengan catatan tidak mengangkatnya hingga sampai derajat ketuhanan. Mengagungkan beliau adalah mengagungkan segala sesuatu yang terkait dengan beliau, seperti nama beliau, hadits, sunnah, syari'at, keluarga dan juga para sahabat beliau.Termasuk memuliakan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam adalah tidak lancang terhadap beliau dan tidak mengeraskan suara di hadapan beliau.
Dalam hal ini Allah Subhanahu Wata’ala berfirman dalam surat Al Hujurat ayat ke-1 sampai 2 yang artinya :
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mendahului Allah dan Rasul-Nya dan bertaqwalah kepada Allah.Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu meninggikan suaramu lebih dari suara Nabi, dan janganlah kamu berkata padanya dengan suara keras sebagai mana kerasnya (suara) sebagian kamu terhadap sebagian yang lain, supaya tidak hapus (pahala) amalanmu sedangkan kamu tidak menyadari.” (QS. al-Hujurat:1-2)Di dalam ayat tersebut, Allah subhanahu wata’ala melarang kita mengeraskan suara di hadapan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, bahkan harus merendahkan suara dalam berbicara, dengan penuh adab, lembut, hormat dan pengagungan. Orang yang tidak perhatian terhadap hal ini dikhawatir kan amalnya akan gugur tanpa dia sadari. Ini dikarenakan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam adalah lain daripada yang lain, tidak seperti lazimnya manusia.
Para ulama mengatakan bahwa mengeraskan suara di sisi kubur Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam adalah dibenci, sebagaimana hal itu dilarang ketika beliau masih hidup, sebab beliau itu terhormat ketika hidup dan mati.
0 Response to "9 Kewajiban Terhadap Rasulullah Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wasallam (Bagian 2) "
Post a Comment